Pengertian Object dan
Class - Sebelum saya memposting tentang pembahasan OOP terlalu jauh ke
dalam poin-poin penting dari sebuah konsep OOP, pemahaman dasar tentang
komponen-komponen objek dan kelas mutlak diperlukan.
Karena dalam
memahami paradigma pemrogarman Object-oriented, kita harus sepenuhnya
memahami perbedaan object dan class, atau dalam bahasa Indonesia menjadi
perbedaan objek dan kelas. Dua hal yang kadang di anggap sama bagi yang
baru memulai terjun ke dalam dunia OOP.
Mengenal Perbedaan Antara Object dan Class
Kata yang sudah sering saya dengar, saya yakin yang suka programing juga
sering dengar. Langsung sajalah, ada kebingungan dalam OOP: pengembang
berpengalaman mulai berbicara tentang objek dan kelas, dan kedua hal itu
tampaknya hal yang dapat saling dipertukarkan.
Sebenarnya dua hal ini
adalah dua entitas yang berbeda, meskipun perbedaannya dapat sulit untuk
kita pelajari pada awalnya.
Class dan Object
Pengertian Object dan Class Pada Object Oriented Programing
Kelas A, misalnya, adalah seperti cetak biru untuk sebuah rumah. Kelas A
ini mendefinisikan bentuk dan ukuran rumah di atas kertas, dengan
hubungan antara bagian yang berbeda dari rumah sangat jelas dan
direncanakan dengan detail, meskipun rumah itu sendiri belum ada.
Sebuah
objek, kemudian, adalah seperti rumah yang sebenarnya dibangun sesuai
cetak biru itu. Data yang disimpan dalam objek adalah seperti kayu,
kabel, dan beton yang membentuk rumah itu -tanpa dipasang dan dirangkai
sedemikian rupa sesuai cetak biru (kelas A)- semua hanyalah tumpukan
barang material. Namun, ketika itu semua digabungkan bersama-sama,
menjadi terorganisasi, jadilah sebuah rumah.
Apa Itu Kelas?
Kelas membentuk struktur data dan tindakan yang dapat diambil agar
informasi tersebut dapat digunakan untuk membangun objek. Lebih dari
satu objek dapat dibangun dari kelas yang sama pada saat yang sama,
masing-masing independen dari yang lain.
Melanjutkan analogi konstruksi rumah di atas, mirip dengan cara sebuah
sub divisi kontraktor yang seluruh bangunannya dapat dibangun dari cetak
biru yang sama: 150 rumah yang berbeda yang semua terlihat sama namun
memiliki keluarga yang berbeda dan dekorasi didalamnya juga berbeda.
Struktur Sebuah Class
Sintaks untuk membuat kelas adalah cukup sederhana: mendeklarasikan
kelas dengan menggunakan kata kunci Class, diikuti dengan nama kelas dan
satu set kurung kurawal ({}):
Setelah membuat kelas, kelas baru dapat dipakai dan disimpan dalam variabel menggunakan kata kunci baru:
Selanjutnya, properti atau variabel menggunakan sintaks standar, dan
nilai awal di inisialisasi (meskipun properti kelas tidak memerlukan
nilai awal).
Untuk membaca properti dan melakukan output ke browser, referensikan
objek dari properti yang akan dibaca:
Karena beberapa contoh dari sebuah kelas bisa saja telah ada sebelumnya,
jika objek tidak direferensi sebelumnya, script tidak akan mampu untuk
menentukan objek yang mana yang sedang dipakai.
Penggunaan panah (->)
adalah sebuah simbol dalam OOP yang berfungsi untuk membangun dan
mengakses method atau property yang terkandung dalam sebuah objek yang
diberikan. Modifikasi script di test.php untuk dapat melihat penggunaan
Source :
http://blog.setoelkahfi.web.id/2013/02/Pengertian-Object-dan-Class-Pada-Object-Oriented-Programing.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar