Seberapa sering Agan nanya sesuatu ke teman/tim Agan, trus dijawab, "Oh iya, lupa. Sorry ya."?
Jangan kaya para tersangka di pengadilan yang kalau ditanya apa-apa,
jawaban yang paling 'aman' adalah "Lupa". Di dunia kerja maupun dunia
bisnis, kata-kata ini sama buruknya dengan "Malas", "Ngga bisa", "Bodo
amat".
Menurut saya, orang yang bilang "Lupa", karena dia ngga menganggap hal
tsb penting. Gini deh,.. secara psikologis, kalau Agan menganggap suatu
hal itu penting, otomatis pasti Agan udah taro alarm di hp, trus mungkin
sampe minta ke ortu/temen untuk ngingetin. Bahkan, mungkin sampe ngga
bisa tidur malamnya karena terlalu excited untuk ngelakuin hal tersebut
di keesokan harinya. Bener?
Nah, jadi kalau sampe "Lupa", ya itu karena Agan ngga ngerasa hal itu
penting. Gimana untuk hilangkan habit lupa ini? Ya gampang... sekecil
apapun juga, jangan lupa untuk dicatat. Sekarang udah jaman teknologi,
kemana-mana bawa hp kan? Di hp ada notes untuk nyatet, ada alarm /
kalender.
Mau sukses? Hilangkan habit "Lupa". Kalau keseringan lupa, jangan heran
kalau kamu ngga sukses-sukses, tau kenapa? Karena kamu "Lupa"
mengerjakan banyak hal, "Lupa" untuk berusaha sukses!
http://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000014267465
Tidak ada komentar:
Posting Komentar